Presiden AS terpilih Donald Trump menulis di Twitter hari Senin (9/1), menyebut Meryl Streep "salah satu aktris yang dinilai terlalu tinggi (overrated) di Hollywood" menyusul pidato pemenang Oscar itu Minggu malam pada acara Golden Globe Awards.
Tanpa menyebut nama, Streep mengecam Trump dalam pidatonya saat menerima penghargaan karya seumur hidup.
"Ada satu penampilan tahun ini yang membuat saya terhenyak. Hal itu menghunjam jantung saya. Bukan karena baik. Tidak ada yang baik dalam penampilan itu. Tapi penampilan itu efektif dan mencapai tujuannya. Ia membuat pemirsa yang ditarget tertawa dan menunjukkan gigi mereka. Itu adalah momen ketika seseorang yang dicalonkan untuk menduduki kursi yang paling terhormat di negara ini menirukan seorang wartawan difabel. Seseorang yang jauh di atas wartawan itu dalam hal hak istimewa, kekuasaan dan kapasitas untuk melawan. Cukup mematahkan hati saya ketika saya melihatnya. Saya masih belum bisa menghapusnya dari kepala saya karena itu bukan dalam sebuah film. Itu kehidupan nyata."
Streep menyindir Trump, mengacu pada sebuah pidato kampanye presiden terpilih itu saat ia mengolok-olok wartawan New York Times yang difabel. Trump kemudian membalas aktris itu dalam serangkaian cuitan.
Pernyataan Trump itu berlainan dengan komentarnya tahun 2015 kepada The Hollywood Reporter, dimana ia menyebut Streep salah satu aktris favoritnya dan "orangnya pun baik."
Meskipun "overrated" adalah suatu pendapat pribadi, Streep memegang rekor sebagai aktor dengan nominasi Academy Award paling banyak. Ia mendapat 19 nominasi Oscar dan tiga kali menang, juga mencatat rekor nominasi Golden Globe 29 kali dan delapan kali menang, serta dua piala Emmy Awards.
Selain itu ada Medali Kemerdekaan dari Presiden, belum lagi 10 People's Choice Awards, dua British Academy Film Awards, empat National Society of Film Critics Awards, dua Screen Actors Guild Awards, penghargaan Kennedy Center Honor dan gelar Commandeur de l'Ordre des Arts et des Lettres, penghargaan tertinggi untuk warga sipil dari pemerintah Perancis.
Ia juga meraih satu nominasi Tony Award, lima nominasi Grammy Award, penghargaan karya seumur hidup dari American Film Institute, sebuah penghargaan MTV Movie Award untuk Penjahat Terbaik, sebuah American Comedy Award, satu Irish Film and Television Award, dua Italian Online Movie Awards dan dua nominasi Teen Choice Award.
Tambahan lagi, ada penghargaan-penghargaan dari kritikus film di Toronto, St. Louis, San Francisco, Phoenix, Palm Springs, New Jersey, Iowa, Kansas City, Las Vegas, Florida, North Texas, Oklahoma dan Washington, D.C.
Trump dan Streep, yang berbicara mewakili Hillary Clinton dalam Konvensi Nasional Partai Demokrat tahun lalu, sangat jauh terpisah dalam hal politik dan sangat berbeda dalam hal penghargaan di Hollywood. Trump mendapat dua nominasi Emmy, tapi tidak pernah menang, untuk kompetisi realitas terbaik. Tapi ia pernah mengalahkan Streep, karena pernah mendapat penghargaan Golden Raspberry sebagai aktor pembantu terburuk tahun 1989, saat bermain dengan Bo Derek dalam film komedi kriminal "Ghosts Can't Do It." [hd]