Kepala agen mata-mata Israel, Mossad, pada Minggu (10/9) mengatakan bahwa Israel siap menyerang “di pusat Kota Teheran” untuk melacak pelaku dari apa yang dikatakannya sebagai lebih dari 20 upaya Iran untuk menyerang sasaran Israel dan Yahudi di seluruh dunia.
Berbicara pada konferensi keamanan, Kepala Mossad, David Barnea, mengatakan bahwa Israel dan sekutunya telah menggagalkan 27 serangan dalam setahun terakhir yang terjadi di Eropa, Afrika, Asia Tenggara dan Amerika Selatan.
“Rencana yang akan diwujudkan tim-tim ini diatur, didalangi dan diarahkan oleh Iran,” kata Barnea pada konferensi di Universitas Reichman di Tel Aviv. Ia menambahkan, “Sementara kita bicara ini,” Iran sedang mencoba melakukan serangan lagi.
BACA JUGA: Iran Pamerkan Drone Bersenjata yang Mampu Capai Israel“Pesan kami keras, jelas dan tegas,” katanya. “Kalian yang memutuskan memberangkatkan tim itu, percayalah kami akan menangkap kalian, dan keadilan akan ditegakkan untuk dilihat semua orang. Ini sudah terbukti pada masa lalu, dan ke depan, kami akan terus meningkatkan upaya itu sampai ke tingkat berikutnya."
Barnea mengatakan Israel akan mengejar agen-agen yang terlibat plot itu serta para komandan yang mengirim mereka. “Pembalasan ini akan dilakukan jauh di dalam wilayah Iran, di pusat kota Teheran,” katanya.
Israel menganggap Iran sebagai musuh terbesarnya, mengutip seruan Iran untuk menghancurkan Israel dan dukungannya bagi kelompok militan yang bermusuhan di perbatasan Israel. Israel juga menuduh Iran mengembangkan senjata nuklir – tuduhan yang telah dibantah Iran.
Iran menuduh Israel melakukan sejumlah serangan mematikan terhadap ilmuwan dan fasilitas nuklir di Iran. Tetapi Israel jarang berkomentar mengenai operasi tersebut. [ka/jm]