Presiden AS Donald Trump bersiap menyambut Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan ke Gedung Putih pada 13 November.
Kedatangan Erdogan hanya berselang beberapa minggu setelah Turki melancarkan sebuah serangan di Suriah terhadap para pejuang Kurdi -- sekutu lama AS dalam perang melawan teroris ISIS.
Sementara fokus dunia pekan lalu bergeser ke kematian pemimpin ISIS Abu Bakr al-Baghdadi dalam sebuah operasi AS di Suriah barat laut, Turki telah melanjutkan berbagai serangan terhadap Kurdi.
Erdogan telah menyuarakan tekad negaranya untuk melanjutkan perang melawan terorisme di Suriah pasca kematian Baghdadi.
"Kematian pemimpin jaringan Daesh menandai titik penting dalam perang bersama melawan terorisme," kata Erdogan lewat Twitter Minggu (10/11), merujuk pada kematian al-Baghdadi.
Polisi Turki telah menahan lebih dari 100 orang yang diduga terkait dengan ISIS sejak kematian al-Baghdadi diumumkan. [vm/ft]