Turki Tuduh Polisi Rencanakan Kudeta

Presiden baru Turki Recep Tayyip Erdogan (kanan)dan Perdana Menteri baru Ahmet Davutoglu di Ankara, Turki (29/8).

Pihak berwenang menahan sedikitnya 20 polisi hari Senin dalam penggerebekan di 16 kota di berbagai penjuru Turki atas tuduhan upaya penggulingan pemerintah berkuasa.

Turki menuduh 33 polisi berupaya menggulingkan pemerintahan Presiden Recep Tayyip Erdogan yang baru terpilih.

Pihak berwenang menahan sedikitnya 20 polisi hari Senin dalam penggerebekan di 16 kota di berbagai penjuru Turki. Salah seorang yang ditangkap adalah Yakup Saygili, mantan kepala unit antipenipuan di kepolisian.

Ini merupakan gelombang penggerebekan ke-empat sejak Juli sewaktu pemerintah berupaya menindak keras apa yang disebut Erdogan “negara tandingan” di dalam pasukan keamanan. Pemerintah menuduh polisi melakukan penyadapan terhadap ratusan orang, termasuk Erdogan.

Penangkapan terbaru ini berlangsung hanya beberapa hari setelah mantan Menteri Luar Negeri Ahmet Davutoglu menggantikan Erdogan sebagai perdana menteri. Davutoglu telah bertekad akan melanjutkan kampanye melawan mereka yang dituduh para pemimpin Turki berupaya menggulingkan pemerintah.

Erdogan menuduh ulama yang berbasis di Amerika Fethullah Gulen menggunakan jejaring pengikutnya, yang memiliki pengaruh di kalangan kepolisian dan lembaga-lembaga Turki lainnya, sebagian bagian dari rencana melawan negara.