Twitter Batasi Akses Aplikasi

Logo 3 Dimensi Twitter, 8 Februari 2016. (Foto:Ilustrasi)

Twitter mengatakan Selasa (24/7) sudah menghapus lebih dari 143 ribu aplikasi dari layanan pengiriman pesan itu sejak April sebagai bagian penindakan terhadap kegiatan "merugikan" dari akun otomatis, kantor berita AFP melaporkan.

Media jejaring sosial berbasis di San Francisco itu memperketat akses ke aplikasi pemrograman antar-muka yang memungkinkan pengembang mengirim pesan otomatis di Twitter.

Direktur Senior Manajemen Produk Twitter, Rob Johnson, tidak merinci aplikasi yang dihapus, tetapi Twitter mendapat tekanan atas akun otomatis atau "bot" yang menyebar informasi bohong atau secara salah mendukung tujuan seseorang atau politik.

Mulai Selasa, setiap pengembang yang membutuhkan akses untuk membuat aplikasi di Twitter harus melalui proses aplikasi baru, dengan menjelaskan secara rinci bagaimana mereka akan menggunakan layanan tersebut.

Akun otomatis tidak selalu merugikan. Sebagian akun otomatis dirancang untuk mengirim cuitan berisi pemberitahuan darurat, pameran seni atau peluncuran program Netflix, tetapi "bot" selama ini dituding sebagai penyebar berita bohong dan informasi yang tidak akurat untuk memanipulasi opini publik.[ka]