UE Dorong Peraturan Hapus Konten Ekstremis Dalam 1 Jam

Layar elektronik menampilkan harga saham Alphabet, Twitter dan Facebook stock, 1 Februari 2016, di bursa saham Nasdaq di New York.

Komisi Eropa akan mengusulkan peraturan baru pada Rabu (12/9) yang mengaruskan Google, Facebook, Twitter, dan perusahaan internet lainnya untuk menghapus konten ekstremis dalam waktu satu jam, Reuters melaporkan.

Pada Maret, Komisi memberi tahu para perusahaan tersebut bahwa mereka diberi waktu 3 bulan untuk menunjukkan bahwa mereka dengan cepat menghapuskan konten ekstrem tersebut atau menghadapi konsekuensi hukum yang memaksa mereka mengikuti aturan.

Komisi menginginkan konten yang menghasut, atau mengkampanyekan tindakan ekstremis, mempromosikan grup ekstremis, atau menunjukkan bagaimana melakukan perbuatan ekstrim akan dihapus dari web dalam waktu satu jam setelah menerima perintah tersebut dari masing-masing otoritas.

Dalam usulan yang masih membutuhkan dukungan dari negara-negara Uni Eropa dan Parlemen Eropa, platform internet juga diharuskan untuk mengambil langkah proaktif, misalnya mengembangkan alat-alat baru untuk memerangi pelanggaran dan pemantauan konten oleh manusia.

Penyedia jasa harus menyediakan laporan transparansi dalam mereka untuk menunjukkan upaya mereka dalam menanggkal penyalahgunaan.

Perusahaan juga sudah bekerja sejak Desember 2015 dalam kemitraan sukarela untuk menghentikan penyalahgunaan internet oleh kelompok-kelompok ekstremis internasional, kemudian menciptakan database yang bisa mendeteksi konten ekstremis di internet dengan baik. [vp/ft]