Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba meminta sekutu-sekutu Barat agar meningkatkan produksi perangkat pertahanannya untuk memastikan bahwa pasukan Ukraina mendapatkan apa yang mereka perlukan untuk melawan invasi Rusia.
Berbicara menjelang pertemuan dengan para menteri luar negeri NATO di Brussels, Kuleba mengatakan “tidak ada alasan untuk percaya bahwa Barat tidak memiliki kemauan politik” untuk meningkatkan kapasitas produksinya, tetapi karena ada banyak urusan teknis yang harus dilakukan untuk memenuhi target tersebut.
Kuleba mengatakan bukan hanya keamanan Ukraina yang dipertaruhkan dalam perang di sana, tetapi juga keamanan dan keselamatan seluruh wilayah EuroAtlantik. Ia juga mengatakan “tak ada yang akan menghentikan kita” karena Ukraina tetap berfokus pada tujuan memastikan integritas teritorialnya.
“Kita harus melanjutkannya. Kita harus tetap berjuang,” kata Kuleba. “Ukraina tidak akan mundur.”
Militer Ukraina mengatakan hari Rabu bahwa Rusia meluncurkan 21 drone dan tiga rudal dalam gelombang serangannya semalam.
Pertahanan udara Ukraina menembak jatuh seluruh drone Shahed buatan Iran itu, yang ditujukan ke arah kawasan Khmelnitskyi di Ukraina Barat, kata militer. Pasukan Ukraina juga menembak jatuh dua dari tiga rudal, sedangkan rudal ketiga tidak mencapai sasarannya. Tidak ada laporan mengenai kerusakan atau korban cedera. [uh/ab]