Komisi Eropa, Selasa (9/4), mengumumkan penyelidikan terhadap pemasok turbin angin China guna menentukan apakah subsidi telah memberi mereka keuntungan yang tidak adil di pasar Eropa.
Komisioner Uni Eropa Margrethe Vestager pada Selasa mengatakan bahwa kondisi pembangunan sejumlah lapangan energi angin di Spanyol, Yunani, Prancis, Rumania dan Bulgaria akan diperiksa untuk tujuan itu.
Vestager mengatakan, Uni Eropa memerlukan pendekatan yang lebih sistematik, kasus per kasus, terhadap penyelidikan ini, dan tidak menghadapi permasalahan ini dari momen ke momen.
“Kita perlu melakukannya sebelum terlambat,” katanya.
“Kita tidak bisa membiarkan apa yang terjadi pada panel surya terulang lagi pada kendaraan listrik, tubin angin atau chip yang mendasar,” imbuh Vestager, mengacu kepada dominasi China dalam pasar panel surya Eropa.
“Akibatnya kini, kurang dari 3 persen panel surya yang terpasang di Uni Eropa adalah produksi Eropa,” kata Vestager.
Dia menjelaskan bahwa penyelidikan “bukan berarti kita menghambat sukses China. Prakarsa ini untuk memulihkan keadilan dalam hubungan ekonomi kita.” [jm/ka]