Wali Kota Toronto John Tory tiba-tiba mengundurkan diri pada Jumat (10/2), tak lama setelah surat kabar Toronto Star melaporkan bahwa dia berselingkuh dengan salah satu anggota staf yang berumur jauh lebih muda.
Tory, 68 tahun, mengakui hubungan tersebut dalam sebuah pernyataan yang mengumumkan keputusannya untuk mengundurkan diri dari jabatan. Ia mengatakan bahwa hubungan tersebut telah berakhir pada awal tahun ini dan karyawan tersebut telah meninggalkan balai kota.
Tory tidak mengidentifikasi anggota staf tersebut. The Star, mengutip sumber tanpa nama, mengatakan wanita itu adalah penasihat wali kota berusia 31 tahun.
Kandidat wali kota John Tory berbicara dalam debat pemilihan Wali Kota Toronto di Toronto, 26 Maret 2014. (Foto: REUTERS/Mark Blinch)
"Saya sangat menyesal, dan saya meminta maaf dengan tulus kepada orang-orang Toronto, dan kepada semua orang yang terluka oleh tindakan saya," kata Tory.
"Yang terpenting, saya meminta maaf kepada istri saya, Barb dan kepada keluarga saya yang telah saya kecewakan lebih dari siapa pun," katanya.
Tory mengatakan hubungan itu dimulai selama pandemi COVID-19 dan "diakhiri dengan persetujuan bersama awal tahun ini."
Dia mengatakan akan bekerja dengan pegawai kota dan Wakil Wali Kota Jennifer McKelvey untuk memastikan bahwa pemindahan kekuasaan ke pemerintahan baru akan berjalan lancar.
“Saya sangat menyesal harus meninggalkan pekerjaan yang saya cintai di kota yang lebih saya cintai. Saya percaya, dalam hati, yang terbaik adalah berkomitmen penuh pada pekerjaan yang diperlukan untuk memperbaiki hubungan (keluarga) yang paling penting," kata Tory. [ah/ft]