Sekdikitnya 100 warga Jepang berunjuk rasa di sekitar pangkalan udara Iwakuni, Jepang, menentang penggunaan pesawat militer AS MV-22 Osprey.
Lebih dari 100 orang demonstran melancarkan protes sekitar Pangkalan Udara Iwakuni Korps Marinir Amerika di wilayah barat Jepang, Senin (23/7), ketika kapal barang tiba membawa 12 pesawat militer Amerika MV-22 Osprey.
Tentangan penduduk setempat terhadap pesawat itu telah meningkat sejak sebuah pesawat Osprey jatuh di Maroko bulan April dan satu lagi jatuh di Florida bulan Juni.
Pesawat dengan kemiringan rotor yang dapat diubah-ubah itu akan diuji-coba di Iwakuni sebelum dioperasikan di pangkalan udara Futenma, Okinawa, bulan Oktober.
Kedutaan Amerika di Tokyo mengatakan dalam pernyataan hari Senin bahwa pasukan Amerika di Jepang tidak akan menerbangkan Osprey sampai penyelidikan kecelakaan mengukuhkan kembali keselamatan MV-22.
Pesawat dengan kemiringan rotor yang dapat diubah-ubah itu akan diuji-coba di Iwakuni sebelum dioperasikan di pangkalan udara Futenma, Okinawa, bulan Oktober.
Kedutaan Amerika di Tokyo mengatakan dalam pernyataan hari Senin bahwa pasukan Amerika di Jepang tidak akan menerbangkan Osprey sampai penyelidikan kecelakaan mengukuhkan kembali keselamatan MV-22.