WHO Hentikan Imunisasi Polio di Tengah Wabah Corona

WHO

Para pejabat kesehatan yang berusaha memberantas polio mengatakan, Kamis (2/4), mereka terpaksa menghentikan usaha imunisasi massal di berbagai penjuru dunia di tengah wabah virus corona yang kian merebak.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan mitra-mitranya memutuskan bahwa selama enam bulan ke depan, semua kegiatan terkait polio, termasuk program vaksinasi nasional dan pengawasan dari rumah-ke-rumah harus, dihentikan agar tidak menghadapkan komunitas dan para pekerja garda depan pada risiko yang tidak perlu.

Pengumuman itu muncul setelah Badan Pengawas Polio (POB), sebuah dewan pakar yang dikoordinasikan WHO dan mitra-mitranya mengadakan pertemuan pekan lalu.

Para pakar mengatakan, sementara menghentikan usaha memberantas polio memang perlu dilakukan, namun mengingat laju penularan COVID-19 yang begitu cepat, usaha tersebut justru akan meningkatkan penyebaran penyakit melumpuhkan itu dan jumlah anak yang dilumpuhkan oleh virus polio.

Usaha dunia untuk memberantas polio telah dimulai sejak 1988, namun target menghapus penyakit itu pada 2000 tidak tercapai. Prakarsa itu terhalang sejumlah masalah, termasuk penolakan terhadap usaha vaksinasi massal dan kurangnya akses ke kawasan-kawasan konflik di Pakistan, Afghanistan and Nigeria.

Menurut catatan yang dikeluarkan POB, kini terserah masing-masing negara untuk memutuskan apakah akan terus melanjutkan atau meghentikansementara usaha-usaha vaksinasi. Para pejabat kesehatan mengatakan, segera setelah program imunisasi bisa digelar kembali akan diperlukan usaha berlipat ganda untuk memberantasnya,

Polio masih sering ditemukan di Afghanistan dan Pakistan, dan masih menjadi masalah besar bagi 10 negara lain di dunia. [ab/uh]