Yordania telah menanda-tangani persetujuan kerjasama nuklir dengan Jepang dalam usaha kerajaan Arab itu untuk membangun pembangkit listrik tenaga nuklir yang pertama.
Jepang menjadi negara yang ke-9 menanda-tangani persetujuan nuklir dengan Yordania, yang sedang berusaha mengoperasikan pembangkit nuklir sebelum tahun 2019. Persetujuan dengan Jepang itu dapat memperkuat dukungan bagi kelompok Perancis-Jepang yang merupakan salah satu finalis untuk membangun sarana tersebut.
Disamping itu, pemerintah Yordania telah mendaftar perusahaan Kanada dan Rusia sebagai pilihan yang mungkin untuk membangun pembangkit itu. Pemerintah berencana untuk mengadakan tender dalam satu tahun mendatang.
Yordania mengatakan negara itu membutuhkan pembangkit nuklir untuk membantu memenuhi kebutuhan energi yang meningkat dan mengurangi biaya energinya.
Pada saat ini, pengeluaran bagi sektor energi menghabiskan sekitar 20 persen dari anggaran belanja tahunan Yordania.