Industri Pariwisata secara perlahan mulai bangkit di beberapa negara Eropa, sambil memberlakukan upaya baru guna mencegah penyebaran COVID-19.
Yunani, yang ekonominya sangat bergantung pada pariwisata, membuka kembali kafe dan restoran Senin (25/5) berdasarkan panduan pembatasan sosial baru.
Perjalanan ke pulau-pulau yang sebelumnya tertutup, juga dibuka lagi Senin (25/5), tapi sejauh ini hanya berlaku pada turis-turis domestik. Negara itu masih belum menerima warga asing hingga pertengahan Juni.
Yunani telah melaporkan kurang dari 3.000 kasus COVID-19 — salah satu jumlah terendah di Uni Eropa.
BACA JUGA: Pariwisata Spanyol akan Dibuka Kembali Bulan JuliSpanyol membuka kembali sebagian pantainya. Madrid dan Barcelona memperbolehkan warga berkumpul tak lebih dari 10 orang, museum diperbolehkan menerima sejumlah kecil pengunjung, dan restoran diijinkan menggunakan separuh kapasitas tempat duduk di luar ruangan.
Perancis mulai mencabut pembatasan di perbatasan Senin (25/5) serta mengijinkan para pekerja migran dan turis dari negara Eropa lain masuk ke dalam wilayahnya.
Brazil melaporkan 653 kematian lagi akibat virus corona, sementara jumlah kasus virus corona yang sudah dikonfirmasi, yang terbanyak kedua di dunia, melampaui 360 ribu.
PM Jepang Shinzo Abe mencabut situasi darurat nasional di Tokyo dan beberapa kota lain Senin (25/5) tapi memperingatkan ini tidak menandai berakhirnya wabah.
Korea Selatan berencana mewajibkan penggunaan masker bagi orang-orang yang menumpang taksi dan kendaraan umum mulai Selasa. Masker wajib digunakan dalam penerbangan dalam dan luar negeri mulai hari Rabu.
Lebih banyak pelajar akan kembali ke sekolah pekan ini di Korea Selatan dan Australia.
Senin ini adalah Memorial Day di AS – hari untuk menghormati ratusan ribu tentara AS yang mengorbankan jiwa bagi negara.
Liburan ini juga merupakan tanda tidak resmi dimulainya liburan musim panas di AS, tetapi dengan pedoman social distancing, restriksi terhadap sejumlah pengunjung dari luar negeri dan jutaan PHK, musim ini akan berbeda daripada tahun-tahun sebelumnya.
Para pakar kesehatan dan otorita lokal menganjurkan orang-orang yang mendatangi pantai, acara piknik dan barbekyu, untuk mempraktikkan pembatasan sosial. [vm/jm]