Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy akan bertemu dengan para pemimpin AS hari Kamis (21/9) di Washington, sewaktu mencari dukungan lebih banyak bagi perjuangan negaranya dalam perang melawan invasi Rusia.
Zelenskyy diperkirakan akan bertemu dengan para pemimpin partai Demokrat dan Republik di Kongres AS dan melakukan pembicaraan dengan Menteri Pertahanan Lloyd Austin di Pentagon sebelum pertemuan sore hari dengan Presiden Joe Biden di Gedung Putih.
Pemerintahan Biden telah meminta Kongres untuk menyetujui bantuan militer dan kemanusiaan senilai $24 miliar untuk Ukraina.
Juru bicara Dewan Keamanan Nasional John Kirby mengatakan kepada wartawan hari Rabu bahwa dana itu, yang akan mencakup lebih dari $20 miliar untuk pertahanan, akan “berdampak signifikan dalam perjuangan Ukraina” dalam beberapa bulan mendatang.
“Penting sekali bagi para anggota Kongres untuk dapat mendengar langsung dari presiden mengenai apa yang ia hadapi dalam serangan balasan ini,” kata Kirby, “dan bagaimana ia mencapai tujuannya, dan apa yang ia perlu lanjutkan untuk mencapai tujuan-tujuan itu.”
Dukungan tambahan untuk Ukraina telah menghadapi penolakan dari beberapa legislator dari fraksi Republik, termasuk Ketua DPR Kevin McCarthy.
“Apakah Zelenskyy terpilih sebagai anggota Kongres? Apakah dia presiden kita? Saya pikir kita tidak perlu membuat komitmen apa pun dan saya pikir saya punya pertanyaan untuknya,” kata McCarthy kepada wartawan hari Rabu.
“Di mana akuntabilitas uang yang telah kita keluarkan? Apa rencana untuk meraih kemenangan? Saya pikir itulah yang ingin diketahui oleh rakyat Amerika.”
Pemimpin partai Republik di Senat Mitch McConnell Rabu mengatakan ia akan mengemukakan alasan bagi “dukungan berkelanjutan untuk perjuangan Ukraina, bukan karena alasan amal, tetapi karena ii fokus utama pada kepentingan Amerika.”
McConnell mengkritisi Biden, dengan mengatakan ia terlalu segan untuk menyatakan bahwa AS memiliki “kepentingan fundamental terhadap kemenangan Ukraina dan keamanan Eropa.” [uh/ab]