Amerika Serikat dan Rusia mengatakan mereka yakin konferensi perundingan perdamaian untuk mengakhiri kekerasan di Suriah akan segera berlangsung, sementara Dewan Keamanan PBB diduga hari Rabu akan menyetujui resolusi yang isinya mengutuk berlanjutnya pertumpahan darah di Suriah.
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry dalam jumpa pers di Swedia mengatakan ia dan Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov sangat berpengharapan bahwa rencana melangsungkan konferensi perdamaian di Jenewa bulan Juni mencapai kemajuan.
Lavrov menegaskan upaya perdamaian itu didasarkan pada usul yang diumumkan tahun lalu bagi pembentukan pemerintah transisi di Suriah dengan wewenang eksekutif penuh berdasar musyawarah dan mufakat, kata-kata ambigu yang sengaja membiarkan masa depan presiden Bashaar al-Assad tidak jelas.
Juga hari Rabu, Dewan Keamanan PBB akan melakukan pemungutan suara mengenai resolusi tidak mengikat yang isinya mengutuk pemerintah Suriah dan menerima Koalisi Nasional Suriah yang beroposisi sebagai salah satu pihak dalam transisi politik potensial.
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry dalam jumpa pers di Swedia mengatakan ia dan Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov sangat berpengharapan bahwa rencana melangsungkan konferensi perdamaian di Jenewa bulan Juni mencapai kemajuan.
Lavrov menegaskan upaya perdamaian itu didasarkan pada usul yang diumumkan tahun lalu bagi pembentukan pemerintah transisi di Suriah dengan wewenang eksekutif penuh berdasar musyawarah dan mufakat, kata-kata ambigu yang sengaja membiarkan masa depan presiden Bashaar al-Assad tidak jelas.
Juga hari Rabu, Dewan Keamanan PBB akan melakukan pemungutan suara mengenai resolusi tidak mengikat yang isinya mengutuk pemerintah Suriah dan menerima Koalisi Nasional Suriah yang beroposisi sebagai salah satu pihak dalam transisi politik potensial.
