Kementerian intelijen Iran mengatakan pasukannya telah menahan 27 orang militan yang terkait dengan ISIS yang berencana untuk melakukan operasi teroris di kota-kota agama di dalam negara itu.
Kementerian itu mengatakan hari Senin dalam pernyataan pada situs internetnya bahwa mereka diketahui dalam tukar-menukar informasi intelijen dengan salah satu dinas intelijen di kawasan itu, menjelang pelantikan Presiden Hassan Rouhani.
Laporan itu tidak mengatakan dengan negara mana Iran tukar-menukar informasi intelijen dan tidak menyebut di mana militan itu ditangkap.
Laporan tersebut mengatakan 10 dari mereka ditahan di sebuah “pusat pengawasan” di luar negeri, dan dikirim ke Iran, sementara 17 orang lainnya ditangkap di Iran.
Kementerian intelijen Iran menambahkan lima dari para militan itu telah berencana melakukan serangan teror di dalam Iran, dan lainnya adalah pendukung rencana tersebut. [gp]
