Tautan-tautan Akses

Delapan Orang Dikhawatirkan Tewas akibat Letusan Gunung Berapi di Selandia Baru


Foto file ini diambil pada tanggal 29 November 1999 yang menunjukkan gunung berapi paling aktif di Selandia Baru di Pulau Putih di Teluk Plenty, mengeluarkan semburan uap dan gas yang tebal. (Foto: AFP/Torsten Blackwood)
Foto file ini diambil pada tanggal 29 November 1999 yang menunjukkan gunung berapi paling aktif di Selandia Baru di Pulau Putih di Teluk Plenty, mengeluarkan semburan uap dan gas yang tebal. (Foto: AFP/Torsten Blackwood)

Sekurangnya delapan orang dikhawatirkan tewas sementara puluhan lainnya cedera akibat letusan gunung berapi, Senin sore (9/12), di Pulau Utara Selandia Baru. Pulau tersebut adalah salah satu dari dua pulau besar di negara itu.

Polisi Selandia Baru memastikan 31 orang dirawat di rumah sakit dan lima lainnya telah dipastikan tewas. Polisi memperkirakan tidak akan menemukan lebih banyak lagi korban selamat.

"Kepada mereka yang kehilangan keluarga dan teman, kami merasakan duka yang tidak terbayangkan dan kesedihan Anda," kata Perdana Menteri Jacinda Ardern, Selasa (10/12). "Orang-orang yang mengasihi anda serta warga Selandia baru yang menampung anda di sini, berduka bersama anda" tambahnya.

AFP melaporkan kamera yang memantau langsung gunung berapi itu menunjukkan sekelompok wisatawan berjalan di sekitar pinggiran kawah beberapa saat sebelum letusan terjadi.

Pulau Putih, yang terletak 50 kilometer di timur laut kota Tauranga di Pulau Utara itu menarik sekitar 10 ribu pengunjung setiap tahun.

Pihak berwenang mendesak orang-orang untuk menghindari daerah di Pulau Utara dekat letusan itu. [my/ah]

XS
SM
MD
LG