Pemimpin Partai Demokrat di Kongres AS, Steny Hoyer, Selasa (28/4), menyatakan DPR tidak akan bersidang di Washington minggu depan seperti yang direncanakan, karena adanya sejumlah risiko akibat pandemi virus corona yang terus berlanjut.
Hoyer, Senin (27/4) mengatakan, anggota Dewan akan kembali ke Washington pada tanggal 4 Mei ketika virus corona terus menyebar dan merenggut nyawa pada tingkat kematian yang relatif tinggi.
Tetapi anggota DPR dari Partai Demokrat menolak keras rencana untuk kembali, sekaligus mencatat risiko terinfeksi dan perlunya upaya mengatasi beberapa masalah yang dihadapi keluarga yang tinggal di rumah seperti layanan asuh-anak.
Hoyer mengatakan ia mengubah keputusannya setelah membahas hal tersebut dengan dokter resmi di Kongres.
"Dokter DPR berpendapat adanya risiko bagi para anggota Dewan dan disarankan untuk tidak dilakukan," kata Hoyer kepada wartawan.
Kongres menyetujui undang-undang stimulus ekonomi sebesar $ 3 triliun dalam sidang yang hanya dihadiri sejumlah kecil legislator, namun belum bersidang dalam sesi reguler sejak bulan lalu.
Hoyer menambahkan DPR masih berencana untuk kembali ke Capitol Hill untuk menyelesaikan pekerjaan terkait respon terhadap virus corona yang dijanjikan kelompok Demokrat sebanyak ratusan miliar dolar bantuan federal bagi pemerintah negara bagian dan lokal.
Asosiasi Gubernur Nasional mengajukan tambahan permintaan $ 500 miliar, sementara pemerintah kabupaten dan kota minta anggaran dana sebesar $ 250 miliar.
Setiap rancangan undang-undang harus mendapat persetujuan dari Senat, yang masih berencana untuk kembali ke Washington pada 4 Mei mendatang. [mg/ii]