Tautan-tautan Akses

WHO Mohon Bantuan $76 Juta untuk Bantu Lebanon


Bendera Lebanon terpampang di sebuah gedung yang rusak dekat lokasi ledakan pekan lalu di pelabuhan Beirut, Lebanon, Rabu, 12 Agustus 2020. (Foto: AP Photo/Hassan Ammar)
Bendera Lebanon terpampang di sebuah gedung yang rusak dekat lokasi ledakan pekan lalu di pelabuhan Beirut, Lebanon, Rabu, 12 Agustus 2020. (Foto: AP Photo/Hassan Ammar)

Badan Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) menyampaikan permohonan bantuan sebesar $76 juta pada dunia untuk Lebanon. Permohonan itu disampaikan satu minggu setelah ledakan dahsyat di Beirut yang meluluhlantakkan pelabuhan, rumah sakit, klinik dan toko-toko pasokan medis.

“Secara khusus kami sangat prihatin dengan kembali merebaknya Covid-19 di Lebanon. Kami telah menyampaikan permohonan $76 juta dan meminta masyarakat internasional untuk mendukung rakyat Lebanon dan menunjukkan solidaritas pada mereka dengan semua cara yang memungkinkan,” ujar Direktur Program WHO, Rana Hajjeh.

Ditambahkannya, WHO juga prihatin dengan penderitaan psikologis rakyat yang luka, kehilangan orang-orang yang mereka kasihi dan yang kehilangan tempat tinggal setelah ledakan itu.

Pejabat-pejabat WHO mengatakan ledakan itu membuat tiga rumah sakit benar-benar tidak dapat berfungsi, sementara tiga lainnya hanya berfungsi sebagian. Kondisi itu memangkas jumlah tempat tidur yang tersedia hingga hanya 600 saja. Separuh klinik layanan kesehatan di Beirut juga tidak berfungsi.

Direktur Urusan Darurat WHO Rick Brennan, Selasa (11/8), mengatakan 309 kasus virus corona baru di Lebanon, dan warga – termasuk mereka yang dirawat di rumah sakit – telah melonggarkan langkah perlindungan.

WHO sudah membawa berton-ton pasokan medis dan perlengkapan bedah, termasuk alat-alat pelindung. Saat ini di Beirut ada 11 tim medis darurat dari seluruh dunia.

Amonium nitrat yang tampaknya tidak disimpan dengan cara semestinya di pelabuhan Beirut selama bertahun-tahun diduga kuat menjadi penyebab ledakan pada 4 Agustus lalu, yang menewaskan sedikitnya 170 orang dan melukai lebih dari enam ribu orang lainnya.

Ledakan itu juga menghancurkan atau membuat sebagian besar gedung di Ibu Kota Lebanon rusak berat. [em/ft]

XS
SM
MD
LG