Facebook pada Rabu (24/2) berjanji untuk menginvestasikan sedikitnya $1 miliar untuk mendukung jurnalisme selama tiga tahun ke depan. Janji itu dikemukakan sementara raksasa media sosial itu membela diri dalam penanganan perselisihan dengan Australia mengenai pembayaran kepada organisasi-organisasi media.
Nick Clegg, kepala urusan global, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa perusahaan itu bersedia mendukung media berita sambil menegaskan kembali kekhawatiran Facebook atas pembayaran yang diamanatkan.
“Facebook sangat bersedia untuk bermitra dengan penerbit berita,” kata Clegg setelah Facebook memulihkan tautan berita sebagai bagian dari kompromi dengan para pejabat Australia.
“Kami benar-benar menyadari bahwa jurnalisme yang berkualitas adalah inti dari bagaimana masyarakat terbuka berfungsi – menginformasikan dan memberdayakan warga negara dan meminta pertanggungjawaban yang kuat.”
Clegg membela raksasa media sosial Amerika itu dalam tulisannya di blog berjudul, “Kisah Nyata Apa yang Terjadi Dengan Berita di Facebook di Australia.”
Platform media sosial itu mendapat kecaman setelah menutup laman media berita untuk pengguna Australia dan memblokir mereka dari berbagi konten berita apa pun, daripada tunduk dengan rancangan undang-undang yang diusulkan. [lt/ka]
