Pejabat Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS) mengatakan Departemen Keuangan AS, Rabu (9/6), telah menjatuhkan sanksi kepada putri Presiden Nikaragua Daniel Ortega dan seorang pejabat tinggi militer.
Sanksi itu dijatuhkan sehari setelah penangkapan dua lagi potensi calon presiden.
AS mengatakan sanksi itu dimaksudkan untuk memaksa rezim Ortega kembali ke prosedur demokratis.
Juru bicara Departemen Luar Negeri Ned Price kepada wartawan, Rabu (9/6), mengatakan, "sanksi-sanksi ini menunjukkan, ada konsekuensi bagi mereka yang terlibat dalam penindasan oleh rezim."
Putri Ortega, Camila Ortega Murillo, menjadi pejabat atau kerabat ke-31 dari rezim Ortega yang asetnya di AS diblokir sejak 2017.
Sanksi tersebut juga melarang warga AS untuk berurusan dengan mereka.
Turut dikenai sanksi, pada Rabu (9/6), adalah ketua fraksi Sandinista, partai asal Ortega, di Kongres, kepala bank sentral negara itu dan seorang jenderal militer berpangkat tinggi.
Ortega, Selasa (8/6), menangkap dua lagi penantang potensialnya dalam pemilihan 7 November. Penangkapan itu menambah jumlah calon penantangnya yang ditahan dalam seminggu menjadi empat orang.
Ortega sedang mencalonkan diri untuk masa jabatan keempat berturut-turut. [my/ka]
