Kepada VOA, Konsulat Jenderal Republik Indonesia di New York menyebut teman dari dosen Universitas Islam Indonesia (UII), Yogyakarta, Ahmad Munasir Rafie Pratama (AMRP) yang pertama kali menghubungi kantor perwakilan Indonesia di New York tersebut.
Berdasarkan informasi terbatas dari KJRI, AMRP disebut dalam kondisi aman.
KJRI New York menyebutkan tidak mengetahui alamat keberadaan AMRP di Amerika, meski demikian KJRI memastikan Ahmad Munasir tinggal di luar kota New York. Sebelumnya, Kepolisian RI mendapati Munasir masuk ke AS melalui kota Boston yang berjarak sekitar 4 jam perjalanan darat dari kota New York.
Berdasarkan keterangan yang disampaikan Direktorat Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha, AMRP datang ke KJRI bersama temannya.
“Konjen RI NY juga telah bertemu langsung dengan beliau. Saat ini AMRP berada di AS dan Alhamdulillah dalam keadaan aman,” tulis Judha lewat keterangan tertulisnya kepada VOA.
Dengan terjalinnya komunikasi AMRP dengan pihak KJRI dan keluarga maka penanganan kasus pencarian AMRP dinyatakan telah ditutup, “Kemlu dan KJRI NY akan terus memantau kondisi AMRP dan memberikan pelayanan dan pelindungan sebagaimana diperlukan.”
Lebih lanjut, kepada media Kementerian Luar Negeri menyampaikan permohonan masyarakat untuk menghormati ruang privasi AMRP.
“AMRP dan keluarga memohon adanya ruang privat, dan permintaan tersebut penting untuk dihormati. Maka berbagai macam spekulasi mohon dapat dihentikan”.
Pengalihan Rute ke AS Karena Alasan Kesehatan
AMRP diketahui merupakan dosen tetap dan Wakil Dekan Bidang Sumber Daya Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia di Yogyakarta. Melalui keterangan tertulis kampus, AMRP diketahui juga telah membalas email UII kepada AMRP.
Dalam keterangannya, UII mengemukakan alasan pengalihan rute AMRP ke Amerika Serikat berkaitan dengan alasan kesehatan, “UII telah mencermati alasan kondisi kesehatan AMRP yang menjadi penyebab pengalihan rute penerbangan ke Amerika Serikat dan disampaikan melalui penjelasan AMRP di dalam balasan email.” UII tidak menjabarkan lebih lanjut kondisi kesehatan yang dimaksud.
AMRP pertama kali dilaporkan menghilang pada 13 Februari 2023 lalu saat menempuh penerbangan dari Oslo, Norwegia ke Jakarta, Indonesia. [rw/dw]
Forum