Belasan warga Tibet di pengasingan ditangkap di luar Kedutaan Besar China di New Delhi Rabu (1/3) setelah memprotes kunjungan menteri luar negeri China ke India.
Sekelompok kecil pengunjuk rasa dari Kongres Pemuda Tibet yang membawa bendera Tibet dan meneriakkan slogan-slogan seperti "Bebaskan Tibet" mencoba memasuki kompleks dengan keamanan ketat.
Para pengunjuk rasa dimasukkan ke dalam bus polisi dan dibawa pergi.
Seorang pengunjuk mengatakan: “Mereka mencoba untuk menghilangkan keberadaan orang Tibet di dalam wilayah Tibet. Kami mendesak para pemimpin dunia (G-20) yang dapat mengubah dunia. Kami banyak berharap dari mereka.”
Protes mereka dilakukan ketika Menteri Luar Negeri China Qin Gang tiba di India untuk pertemuan menteri luar negeri G-20.
China mengklaim Tibet selalu menjadi bagian dari wilayahnya, tetapi banyak warga Tibet mengatakan wilayah di pegunungan Himalaya itu sebenarnya merdeka selama berabad-abad sampai pasukan China menginvasi pada 1950-an.
Warga Tibet di pengasingan itu mengikuti Dalai Lama, pemimpin tertinggi Buddha Tibet, yang melarikan diri dari Tibet setelah pemberontakan tahun 1959 yang gagal melawan kekuasaan China. [lt/ab]
Forum