Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden pada Sabtu (16/3) melontarkan lelucon tentang kesehatan mental lawan pemilunya, mantan Presiden Donald Trump, pada jamuan makan malam Gridiron Club, sebuah tradisi Washington yang dimulai pada 1880-an.
Kehadiran Biden di acara makan malam tersebut, di mana politisi dan jurnalis bertukar lelucon dalam acara resmi berdasi putih, merupakan kali pertama bagi seorang presiden hadir secara langsung sejak kehadiran mantan Presiden Donald Trump pada 2018.
Baru-baru ini, Biden, yang berusia 81 tahun, telah dinominasikan oleh Partai Demokrat untuk pemilihan presiden tahun ini dan akan berhadapan dengan Trump, yang berusia 77 tahun, dalam pertarungan kembali pada November. Biden berusaha untuk menarik perhatian pemilih, meningkatkan tingkat dukungan yang rendah, dan menghapus kekhawatiran tentang usianya yang tua untuk mencalonkan diri kembali.
“Salah satu kandidat terlalu tua dan tidak sehat secara mental untuk menjadi presiden. Kandidat lainnya adalah saya,” kata Biden pada Sabtu, di hadapan lebih dari 650 tamu.
Tim kampanye Trump tidak menanggapi permintaan komentar. Trump juga mempertanyakan kapasitas mental Biden untuk menjadi presiden.Biden menekankan pentingnya pers, yang menurutnya bukanlah “musuh rakyat,” sangat berbeda dengan pernyataan Trump sebelumnya tentang media berita.
Dia juga berbicara tentang perang di Ukraina dengan Perdana Menteri Estonia Kaja Kallas, yang hadir dalam jamuan makan malam itu. "Kita tidak akan menundukkan diri, mereka (orang Ukraina) tidak akan menundukkan diri, dan saya juga tidak akan menundukkan diri," kata Biden.
Usai pidatonya, Biden turun dari podium dan berswafoto dengan wartawan serta menelepon ibu salah satu tamu. [ah/ft]
Forum