Departemen Luar Negeri AS pada hari Senin (5/8) mengatakan bahwa mereka telah melakukan kontak dengan Brazil, Meksiko dan Kolombia mengenai 'jalan ke depan' untuk Venezuela setelah pemilihan umum yang disengketakan.
Pemerintah Brazil, seperti halnya Kolombia dan Meksiko, telah menyerukan agar hasil pemungutan suara secara keseluruhan dikeluarkan setelah pemilihan umum Venezuela pada 28 Juli lalu.
Namun, sejauh ini otoritas pemilu Venezuela gagal melakukannya, sementara otoritas pemilu negara itu telah menyatakan bahwa Presiden Nicolas Maduro memenangkan pemilihan kembali untuk masa jabatan ketiga.
Para pejabat AS pekan lalu mengatakan bahwa temuan adanya manipulasi pemilu telah meruntuhkan klaim kemenangan kembali Presiden Venezuela Nicolas Maduro dari "setiap kredibilitas", dan Washington terbuka untuk menjatuhkan sanksi-sanksi baru terhadap negara OPEC tersebut. [my/jm]
Forum