Media pemerintah Birma mengatakan penguasa militer negara itu bersedia bertemu dengan pemimpin pro-demokrasi Aung San Suu Kyi, sementara tindakan keas terhadap para aktivis pro-demokrasi berjalan terus.
Media pemerintah hari ini mengabarkan bahwa Jenderal Than Shwe mengatakan kepada utusan PBB Ibrahim Gambari pekan ini bahwa ia bersedia bertemu langsung dengan pemimpin oposisi jika ia menarik dukungannya pada konfrontasi dan sanksi terhadap pemerintah.
Gambari yang bertemu dengan kedua tokoh itu dalam lawatannya ke Birma, sedang bersiap-siap melaporkan hari ini kepada Sekjen PBB Ban Ki-moon mengenai tindakan keras berdarah pekan lalu di Rangoon.
Ban hari Rabu mengatakan Gambari menyampaikan pesanyang keras kepada jendral-jendral yang berkuasa. Tetapi Sekjen PBB itu mengatakan ia tidak dapat menyebut lawatan itu sukses.
Sementara itu para saksi mata mengatakan pemerintah militer terus menangkapi para aktivis dengan penggrebekan-penggrebekan di waktu malam di Rangoon. Media pemerintah hari ini memberitakan jumlah yang ditahan selama pekan lalu mencapai lebih dari dua ribu.