Wakil Presiden Dick Cheney telah tiba di Ukraina sebagai bagian dari lawatan ke beberapa bekas republik Soviet, di tengah-tengah meningkatnya konfrontasi dengan Rusia karena operasinya di Georgia.
Cheney terbang ke Kiev dari Tbilisi di mana ia menyebut aksi militer Rusia belum lama ini di Georgia sebagai upaya sepihak yang tidak sah untuk mengubah tapal batas Georgia dengan kekerasan. Ia menegaskan, tindakan Rusia itu menimbulkan keraguan atas iktikad Rusia dan keandalannya sebagai mitra internasional.
Cheney juga mengatakan, Amerika berkomitmen untuk membawa Georgia masuk menjadi anggota NATO. Cheney mengeluarkan pernyataan ini seusai pertemuan dengan Presiden Georgia Mikheil Saakashvili.
Saakashvili mengatakan, negaranya berkomitmen pada penyelesaian damai atas krisis itu. Ia mengemukakan pentingnya membangun kembali negaranya, dan menyatakan terima kasih kepada Amerika dan masyarakat dunia atas dukungan mereka.
Tentara Rusia masuk ke wilayah Georgia bulan lalu setelah tentara Georgia berusaha merebut kembali kontrol atas wilayah sempalan Ossetia Selatan. Sejak itu, Rusia menyatakan Ossetia Selatan dan Abkhasia sebagai negara merdeka.
