Wakil Presiden Amerika, Dick Cheney mengecam keras tindakan Rusia dalam konflik dengan Georgia dan usahanya untuk menguasai persediaan minyak dan gas.
Berbicara di Italia Sabtu, Dick Cheney menuduh Moskow mengancam akan menggunakan persediaan energi sebagai alat untuk memeras dan memanipulasi.
Dick Cheney berpidato di muka konferensi ekonomi sesudah kunjungannya ke Azerbaijan dan Georgia. Kedua negara itu sangat penting dalam rencana dukungan Amerika bagi jalur energi untuk menyalurkan minyak dan gas dari Asia Tengah ke Eropa, tanpa melewati Rusia.
Wakil Presiden Cheney juga mengunjungi Ukrania.
Sebelumnya, hari Sabtu, Presiden Rusia Dmitry Medvedev menuduh Barat mempersenjatai kembali Georgia dengan kedok menyerahkan bantuan kemanusiaan.
Amerika menggunakan kapal-kapal perang untuk mengirim perbekalan kepada Georgia, tetapi menyangkal pernyataan bahwa Amerika menggunakan pengiriman bantuan sebagai kedok untuk mengirimkan senjata.
Pasukan Rusia bergerak masuk ke Georgia bulan lalu sesudah militer Georgia berusaha untuk menguasai kembali daerah Ossetia Selatan yang memisahkan diri dari Georgia.