Para aktivis oposisi Suriah mengatakan pesawat tempur tak dikenal telah menarget depot senjata milik milisi yang didukung oleh Iran di kota Boukamal, Suriah timur, dekat perbatasan Irak.
Kelompok berbasis di Inggris yang menamakan diri sebagai Syrian Observatory for Human Rights atau Pengamat HAM di Suriah mengatakan serangan udara dimulai Minggu malam dan berlanjut setelah tengah malam, menewaskan 18 warga Iran dan milisi pro-Iran. Serangan itu juga menyebabkan kerusakan besar pada depot tersebut dan kendaraan.
Media lokal di Suriah timur juga melaporkan serangan udara di Boukamal tersebut tanpa memberikan jumlah korban tewas.
Dikatakan bahwa serangan itu menghantam gudang senjata untuk Pasukan Mobilisasi Rakyat Irak, yang sebagian besar adalah milisi Syiah yang didukung Iran.
Israel memandang Iran sebagai ancaman terbesarnya dan diduga menyerang sasaran-sasaran yang terkait dengan Iran. Serangan-serangan itu dilancarkan hingga sejauh Irak dalam beberapa pekan terakhir. [lt/ab]