Para anggota keluarga dan para aktivis hak azasi mengeluarkan himbauan baru kepada Iran agar membebaskan dua orang wisatawan Amerika hari Jumat, dua hari sebelum Teheran mengadakan apa yang disebutnya sidang “terakhir” dalam kasus mereka.
Iran telah menahan Josh Fatal dan Shane Bauer selama dua tahun ini atas tuduhan mata-mata. Pihak berwenang Iran menuduh kedua pria itu dan seorang lagi, Sarah Shourd, menyeberang perbatasan secara ilegal ke Iran dari Irak. Ke-3 orang tersebut membantah tuduhan itu.
Al Bauer mengatakan hari Jumat bahwa kalau ada “keadilan dalam tata hukum Iran,” pembebasan anaknya dan Fattal “sudah dekat.” Ucapannya termasuk dalam pernyataan yang dikeluarkan oleh para anggota keluarga sebelum rapat umum di New York untuk kedua wisatawan tersebut.
Sementara itu, Amnesty International mendesak Iran agar membebaskan pria tersebut, dengan mengatakan mereka telah ditahan sangat lama karena alasan politik. Dalam pernyataan hari Jumat, seorang pejabat organisasi hak azasi menyerukan pengakhiran apa yang disebutnya sebagai “lelucon keadilan” itu.
Bulan Juni, pengacara Iran wisatawan itu mengumumkan bahwa Teheran telah menetapkan tanggal 31 Juli untuk sidang pengadilan. Sidang itu bertepatan pada hari genapnya dua tahun penangkapan mereka.
Shourd dibebaskan September lalu dengan uang jaminan kira-kira setengah juta dolar.