Apple Inc akan membeli tenaga listrik senilai US$850 juta dari sebuah perusahaan tenaga surya baru di California untuk memangkas anggaran energinya, ujar produsen iPhone itu, Selasa (10/2), saat nilai pasar saham perusahaan itu ditutup di atas $700 miliar untuk pertama kalinya.
Pembangkit listrik First Solar Inc, dengan kapasitas tenaga listrik setara untuk 60.000 rumah, akan digunakan untuk memasok listrik untuk kompleks baru Apple di Silicon Valley, dan kantor-kantor serta 52 toko lainnya di negara bagian itu, ujar Kepala Eksekutif Tim Cook dalam konferensi teknologi Goldman Sachs di San Francisco.
Cook memberi keterangan pada investor saat nilai pasar saham Apple ditutup pada $710,74 miliar untuk pertama kalinya, didorong penjualan iPhone berlayar besar yang mencapai rekor dan keuntungan kwartal Desember yang merupakan terbesar dalam sejarah korporat.
Apple sudah menjadi perusahaan publik terbesar di dunia berdasarkan nilai saham.
Pembangkit listrik di Monterey County, California juga akan memasok listrik untuk sebuah pusat data Apple di Newark, California, yang sudah bergantung pada tenaga surya.
"Kami berharap akan melakukan penghematan secara sangat signifikan karena telah mendapat harga pasti untuk energi terbarukan," ujar Cook.
Apple sudah menggunakan energi terbarukan untuk kebutuhan energi di pusat-pusat datanya. Minggu lalu, perusahaan itu mengatakan akan berinvestasi $2 miliar dalam 10 tahun untuk mengubah pembangkit listrik kaca safir yang gagal di Arizona menjadi pusat data yang akan dipasok sebagian besar oleh energi surya. (Reuters)
