Amerika Serikat, Rabu (10/10), mengecam pemerintah Venezuela yang diduga turut andil dalam kematian aktivis oposisi Fernando Alban.
Dan dalam sebuah pernyataan, Gedung Putih menyatakan Amerika akan terus menekan pemerintah Venezuela sampai demokrasi dipulihkan di negara itu.
Gedung Putih juga berseru agar semua tahanan politik segera dibebaskan. Amerika Serikat juga meminta pemerintahan Maduro mengambil langkah langsung dan kredibel untuk memulihkan demokrasi dan menghindarkan penderitaan dan pertumpahan darah lebih lanjut.
Fernando Alban adalah anggota DPRD Kota Caracas yang dituduh terlibat dalam serangan drone yang gagal terhadap Presiden Nicolas Maduro. Ia dalam tahanan pra peradilan, Senin (8/10), ketika tewas jatuh dari jendela. Pemerintah Venezuela mengatakan ia tewas bunuh diri. [al]