Presiden Amerika Barack Obama telah mengotorisasi bantuan militer 10 juta dolar untuk membantu Perancis melawan teroris di wilayah Sahel Afrika Barat.
Dari tempatnya berlibur di pantai Samudra Atlantik, Obama hari Senin (11/8) mengatakan, "muncul keadaan darurat tidak terduga" di mana Perancis membutuhkan bantuan guna memerangi "ekstremis" di Mali, Niger dan Chad.
Dana tersebut akan digunakan untuk angkutan pesawat dan jasa pengisian bahan bakar di udara yang diminta Perancis.
Lebih dari setahun lalu, Perancis melancarkan operasi di Mali untuk mengalahkan ekstremis Muslim yang menguasai bagian-bagian daerah bekas koloni Perancis itu.
Kini, dengan kekuatan 3.000 tentara, Perancis memperluas operasi tersebut di seluruh wilayah itu, termasuk di Mauritania dan Burkina Faso.