Regulator di negara bagian Nebraska telah menyetujui rute pipa Keystone XL yang digarap TransCanada Corp - hambatan utama terakhir untuk menyelesaikan pipa minyak yang didukung oleh Presiden Donald Trump.
Badan pengatur, yang oleh undang-undang negara bagian tidak dapat mempertimbangkan risiko kebocoran atau potensi dampak lingkungan, memilih untuk menyetujui proyek tersebut hanya beberapa hari setelah kebocoran pipa minyak lain - yang juga bernama "Keystone" - menumpahkan 5.000 barel minyak di negara bagian South Dakota.
Keputusan 3-2 oleh Komisi Layanan Publik Nebraska kemungkinan besar akan diajukan ke pengadilan oleh aktivis lingkungan yang sudah hampir satu dekade menentang proyek TransCanada yang menghubungkan tambang minyak pasir Alberta, Kanada, dengan kilang di Amerika Serikat.
Pada tahun 2015, pemerintahan Obama menolak pembangunan pipa itu karena akan menurunkan kepemimpinan global Amerika mengenai isu-isu terkait perubahan iklim.
Namun, pemerintahan Trump membatalkan keputusan tersebut pada bulan Maret, dengan mengatakan bahwa pipa minyak itu lebih aman daripada metode tranportasi minyak lain, dan menyebutnya penyelesaian yang sudah lama ditunggu. [as]