Amerika Serikat mengecam keras pembunuhan terhadap sebuah tim yang terdiri atas lima pegawai pemerintah Afghanistan pada hari Senin, termasuk dua jaksa penuntut dan sekaligus menuntut pihak berwenang agar menyelidiki serangan itu.
Orang-orang yang terbunuh itu dilaporkan bagian dari sebuah tim yang membantu pembebasan sejumlah tahanan Taliban dari tahanan pemerintah. Upaya itu merupakan bagian penting dari perjanjian AS dengan Taliban untukmengakhiri hampir dua dekade perang di Afghanistan.
“Serangan ini, dilakukan oleh musuh-musuh perdamaian, merenggut nyawa lima warga sipil. Kami turut berbelasungkawa,” kata Zalmay Khalilzad, utusan khusus Amerika dalam serangkaian cuitan. "Kami serukan penyelidikan penuh atas para pelaku dan membawa mereka ke pengadilan."
Beberapa pejabat Afghanistan mengatakan, para korban sedang melakukan perjalanan ke penjara Bagram, di utara ibukota Kabul, ketika orang-orang bersenjata menghujani mobil mereka dengan peluru. Penjara Bagram menampung sejumlah besar pejuang Taliban.
Walaupun Taliban membantah keterlibatan dalam serangan hari Senin, pemerintah mengarahkan tuduhan pada mereka. [mg/ii]
