Dua astronot dari Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) menyelesaikan pekerjaan awal mereka lebih cepat dari yang diperkirakan di luar Stasiun Antariksa Internasional (ISS), namun masalah pakaian antariksa menunda pekerjaan kedua mereka di luar stasiun itu selama satu hari.
Masalah -- yang berkenaan unit pendingin di pakaian antariksa astronot berpengalaman Rick Mastracchio -- itu muncul ketika ia memasuki ruang penyangga (airlock) stasiun antariksa internasional. NASA mengatakan, masalah itu tidak ada kaitannya dengan situasi yang dihadapi astronot Italia Juli lalu sewaktu ia melakukan perjalanan ke luar stasiun, helmnya dipenuhi air. Belum diketahui penyebab situasi ini hingga saat ini. Perjalanan ke luar stasiun hari Sabtu itu merupakan yang pertama sejak kejadian tersebut.
Pekerjaan perbaikan kedua yang tadinya direncanakan berlangsung Senin, kini akan dilangsungkan Selasa.
Mastracchio dan Mike Hopkins menggantikan pompa amoniak yang tidak berfungsi dengan pompa cadangan sewaktu melakukan pekerjaan hari Sabtu. Pompa yang rusak itu mematikan sebagian sistem pendingin yang penting di stasiun itu beberapa hari yang lalu.
Masalah -- yang berkenaan unit pendingin di pakaian antariksa astronot berpengalaman Rick Mastracchio -- itu muncul ketika ia memasuki ruang penyangga (airlock) stasiun antariksa internasional. NASA mengatakan, masalah itu tidak ada kaitannya dengan situasi yang dihadapi astronot Italia Juli lalu sewaktu ia melakukan perjalanan ke luar stasiun, helmnya dipenuhi air. Belum diketahui penyebab situasi ini hingga saat ini. Perjalanan ke luar stasiun hari Sabtu itu merupakan yang pertama sejak kejadian tersebut.
Pekerjaan perbaikan kedua yang tadinya direncanakan berlangsung Senin, kini akan dilangsungkan Selasa.
Mastracchio dan Mike Hopkins menggantikan pompa amoniak yang tidak berfungsi dengan pompa cadangan sewaktu melakukan pekerjaan hari Sabtu. Pompa yang rusak itu mematikan sebagian sistem pendingin yang penting di stasiun itu beberapa hari yang lalu.
