Australia dan Indonesia sepakat mengupayakan hubungan strategis yang lebih erat di Samudra Hindia dan Pasifik. Kesepakatan ini dinilai sebagai tanda keprihatinan yang makin besar dengan upaya militerisasi China di Laut China Selatan, ABC News melaporkan.
Deklarasi bersama ini, yang dirilis setelah pertemuan antara Perdana Menter Scott Morrison dan Presiden Joko Widodo, tidak secara spesifik menyebut China, tetapi menyebut keprihatinan terkait dengan “arsitektur kawasan berbasis aturan.” China berulang kali mengabaikan hukum internasional sementara melanjutkan klaimnya atas wilayah yang dipertikaikan di Laut China Selatan.
Peningkatan hubungan keamanan Indonesia Australia dituangkan dalam “Kemitraan Strategis Komprehensif” serta diresmikan oleh Widodo dan Morrison dalam sebuah upacara penandatanganan di Istana Kepresidenan di Bogor.
Deklarasi bersama membicarakan ancaman konflik, peralihan dan tantangan, di kawasan dinamis itu dimana kedua negara berkepentingan. [jm]
