Kantor Pusat urusan Badai Nasional Amerika hari Sabtu mengatakan, badai dengan kecepatan angin maksimum 85 kilometer per jam itu, diperkirakan akan bergerak ke arah Teluk Meksiko utara dalam beberapa hari mendatang dan akan terus menguat.
Badai Debby itu telah menghentikan delapan persen produksi minyak dan gas wilayah itu. Para pejabat mengatakan, sembilan anjungan produksi dan satu anjungan pemboran minyak dikosongkan.
Berkurangnya produksi diduga tidak akan berdampak pada harga minyak, kecuali badai itu terus menguat dan memaksa lebih banyak anjungan pengeboran minyak ditutup.
Ini untuk pertama kali terjadi empat badai tropis sebelum tanggal 1 Juli dalam musim badai sejak dilakukan pencatatan tahun 1851.
Badai Debby itu telah menghentikan delapan persen produksi minyak dan gas wilayah itu. Para pejabat mengatakan, sembilan anjungan produksi dan satu anjungan pemboran minyak dikosongkan.
Berkurangnya produksi diduga tidak akan berdampak pada harga minyak, kecuali badai itu terus menguat dan memaksa lebih banyak anjungan pengeboran minyak ditutup.
Ini untuk pertama kali terjadi empat badai tropis sebelum tanggal 1 Juli dalam musim badai sejak dilakukan pencatatan tahun 1851.