Kepala Badan Penerbangan Sipil Malaysia, Azharuddin Abdul Rahman mengatakan hari Jumat (14/7) bahwa dua keping puing yang ditemukan di Seychelles tidak berasal dari pesawat Malaysia Airlines Flight 370 yang hilang.
Azharuddin mengatakan, penyelidik sudah menganalisa gambar-gambar puing itu dan mengukuhkan tidak berasal dari Boeing 777 atau mesin Rolls Royce pesawat.
Ada beberapa keping reruntuhan pesawat yang hanyut ke pantai di sekitar Samudera Hindia sejak pesawat hilang tanggal 8 Maret 2014 dalam penerbangan dari Kuala Lumpur ke Beijing dengan 239 penumpang.
Malaysia, Australia dan China menghentikan pencarian hampir tiga tahun di Samudera Hindia selatan tanggal 17 Januari karena tidak berhasil menemukan jejak pesawat yang hilang itu, salah satu misteri terbesar dunia penerbangan.
Malaysia mengatakan akan meningkatkan usaha mencari puing pesawat di sepanjang pantai Afrika. Sejauh ini ada 27 puing yang ditemukan dan diduga berasal dari pesawat itu. Tiga sudah dikukuhkan berasal dari pesawat itu sedang lima lagi ‘hampir pasti’ juga berasal pesawat sama. [ps/al]
