Endah Trisnawati, juru bicara Unit Penanggulangan Bencana Kepolisian Jawa Barat mengatakan, banjir terjadi di enam kecamatan di sepanjang Sungai Cimanuk. Di sejumlah tempat, permukaan air naik hingga setinggi dua meter.
Ia mengatakan, timnya telah menemukan 20 mayat dam sejauh ini telah berhasil mengidentifikasi 15 di antara mereka.
Di sejumlah tempat, banjir menghanyutkan rumah-rumah dan memaksa lebih dari 1.000 orang mengungsi ke tenda-tenda yang disediakan para petugas penanganan bencana.
Juni lalu, hujan lebat mengakibatkan banjir dan longsor di Jawa Barat dan menewaskan hampir 50 orang.
Masyarakat dihimbau untuk terus meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman banjir dan longsor. Hujan diperkirakan akan terus meningkat hingga puncaknya Januari 2017 mendatang.
Fenomena cuaca La Nina, dan hangatnya perairan laut di Indonesia menyebabkan hujan melimpah, lebih besar dari normal sehingga dapat memicu banjir dan longsor. [ab/as]