Beberapa pemenang Hadiah Nobel Perdamaian batal menghadiri pertemuan tahunan di Cape Town, karena Dalai Lama belum memperoleh visa untuk berkunjung ke Afrika Selatan.
Organisasi “Nobel Women's Initiative” yang didirikan oleh para pemenang Hadiah Nobel perempuan, mengeluarkan pernyataan minggu ini, bahwa China melakukan tekanan politik agar negara-negara membatasi lawatan dan interaksi pemimpin spiritual Tibet itu dengan para pemimpin politik.
Dalai Lama mengatakan bahwa dia ingin lebih banyak otonomi bagi Tibet yang dikuasai China, sementara China menuduhnya tokoh separatis.
Kelompok perempuan pemenang Hadiah Nobel Perdamaian itu mengatakan, mereka yang memutuskan tidak datang ke pertemuan para pemenang Hadiah Nobel Perdamaian di Afrika Selatan pada tanggal 13-15 Oktober mendatang adalah Jody Williams, Shirin Ebadi, Leymah Gbowee dan seorang utusan dari organisasi “International Campaign to Ban Landmines.” Dalai Lama memenangkan Hadiah Nobel tahun 1989.