Sedikitnya 19 militan tewas dalam bentrokan yang berlangsung sehari penuh di wilayah Bakool, Somalia barat.
Bentrokan itu terjadi antara militan Al-Shabab dan pejuang yang setia kepada mantan pemimpin Al-Shabab Mukhtar Robow.
Para pejabat mengatakan serangan Al-Shabab terjadi pagi hari, memaksa para pengikut Robow mundur dari desa Abal. Tapi mereka kemudian kembali untuk mengalahkan penyerang mereka dalam serangan balasan pada tengah hari.
Mohamed Hassan Fiqi, pejabat presiden wilayah Barat Daya, mengatakan, "Mereka telah memukul mundur Al-Shabab dengan cukup baik. Pada pagi hari tampaknya mereka akan kewalahan, tetapi mereka menyerang dan mempertahankan markas mereka."
Para pejabat mengatakan 13 pejuang Al-Shabab dan enam pengikut Robow tewas dalam bentrokan tersebut. "Banyak orang tewas," kata Fiqi kepada VOA.
Sumber-sumber keamanan mengatakan bahwa Al-Shabab menghabiskan waktu berbulan-bulan untuk mengusir Robow.
Mantan pemimpin tersebut membelot dari kelompok teroris pada tahun 2013. Sejak itu milisi Islam telah memberi ultimatum kepada Robow untuk meninggalkan daerah itu dan menyerah. (sp/ii)