Sekurang-kurangnya 12 orang tewas di Turki setelah bentrokan antara polisi dan demonstran pro-Kurdi yang ingin agar pemerintah membantu warga Kurdi di negara tetangganya, Suriah, memerangi militan Negara Islam (ISIS).
Delapan orang tewas hari Selasa (7/10) di kota utama Kurdi, Diyarbakir, di Turki Selatan, sedangkan yang lainnya tewas di Mus, Siirt dan Batman.
Parlemen Turki mengesahkan penggunaan kekuatan menghadapi kelompok Negara Islam (ISIS) di Irak dan Suriah pekan lalu, tetapi militer belum melintasi perbatasan untuk turun tangan di kota Kobani, Suriah, yang juga dikenal sebagai Ayn al-Arab.
Para pejuang Kurdi di Kobani telah berpekan-pekan bertempur melawan militan. Presiden Turki, Selasa (7/10) mengatakan kota itu mungkin akan segera jatuh ke pihak militan, jika tidak ada tindakan pasukan di lapangan.