Jaringan yang bermarkas di Qatar itu hari Senin mengatakan pihaknya tidak memiliki pilihan lain selain menutup biro Al-Jazeera di Beijing, setelah Tiongkok tidak memberikan perpanjangan akreditasi untuk Melissa Chan dan tidak mengijinkan koresponden lain untuk menggantikannya.
Al-Jazeera tidak menjelaskan apa alasan otoritas Tiongkok untuk mengusir Melissa Chan, yang telah menjadi reporter di Tiongkok sejak tahun 2007.
Klub Wartawan Asing di Tiongkok hari Selasa mengatakan pihaknya terkejut dengan keputusan itu, dan menyebutnya sebagai upaya untuk mensensor dan mengintimidasi wartawan-wartawan asing di Tiongkok.
Ini merupakan kejadian pertama sejak tahun 1998 dimana Tiongkok mengusir seorang wartawan yang memiliki ijin.
Al-Jazeera tidak menjelaskan apa alasan otoritas Tiongkok untuk mengusir Melissa Chan, yang telah menjadi reporter di Tiongkok sejak tahun 2007.
Klub Wartawan Asing di Tiongkok hari Selasa mengatakan pihaknya terkejut dengan keputusan itu, dan menyebutnya sebagai upaya untuk mensensor dan mengintimidasi wartawan-wartawan asing di Tiongkok.
Ini merupakan kejadian pertama sejak tahun 1998 dimana Tiongkok mengusir seorang wartawan yang memiliki ijin.