Para saksi mata dan pejabat militer Nigeria mengatakan militan Boko Haram telah merebut sebuah markas militer di Nigeria timur laut, menewaskan puluhan tentara dan warga sipil.
Rincian mengenai apa yang terjadi masih belum jelas. Tetapi pasukan Afrika yang terdiri dari beberapa negara meninggalkan markas di kota Baga itu setelah gagal menghalau ekstremis Sabtu (3/1).
Orang-orang yang menyelamatkan diri dari wilayah itu ke negara Chad yang berdekatan mengatakan sejumlah laki-laki bersenjata menewaskan puluhan orang sementara sebagian orang lainnya tenggelam ketika menyeberangi Danau Chad.
Ekstremis dilaporkan telah mengumpulkan senjata-senjata yang ditinggalkan para tentara itu.
Seorang warga setempat yang marah memberitahu kantor berita Associated Press bahwa militer mengabaikan tanggung jawabnya untuk melindungi warga sipil.
Boko Haram, yang namanya berarti “pendidikan Barat itu haram” dalam Bahasa Hausa, telah menewaskan ribuan orang di Nigeria dalam pemberontakan selama lima tahun.
Sejumlah pria bersenjata menewaskan puluhan orang sementara sebagian orang lainnya tenggelam ketika menyeberangi Danau Chad.
Terkait
Paling Populer
1