Menekan inflasi yang tinggi "sangat penting" bagi Federal Reserve atau Bank Sentral AS serta para pembuat kebijakan yang bersiap untuk bertindak lebih agresif jika diperlukan, kata Gubernur Bank Sentral AS, Lael Brainard hari Selasa (5/4).
Dalam pidato yang disiapkan, Brainard yang sedang menunggu pengukuhan untuk menjabat sebagai Wakil Ketua Bank Sentral AS mengatakan, "Menurunkan inflasi adalah tugas terpenting kami, sambil mempertahankan pemulihan yang mencakup semua orang."
Komite penetapan kebijakan bank sentral "siap mengambil tindakan yang lebih kuat" jika diperlukan, katanya.
Sementara itu, ekspor AS lebih besar daripada impor pada Februari, meskipun defisit perdagangan pada dasarnya tidak naik, menurut data pemerintah AS hari Selasa. Namun pengamat memperingatkan dampak perang di Ukraina akan merugikan.
Departemen Perdagangan AS melaporkan, defisit perdagangan turun sedikit, 0,1 persen menjadi $89,2 miliar, turun dari perkiraan yang lebih besar pada Februari, namun masih dalam tingkat terbesar kedua dalam sejarah, setelah rekor tertinggi Januari.
Ekspor naik 1,8 persen menjadi $228,6 miliar, dan impor naik 1,3 persen menjadi $317,8 miliar. [ps/ka]
