China berkukuh menghadapi seperangkat tarif impor yang diberlakukan Amerika Serikat terhadap produk-produknya, seraya memperingatkan bahwa negara itu akan menanggapinya dengan setimpal begitu tarif itu diterapkan.
Rencana presiden Amerika Donald Trump untuk memberlakukan tarif impor 25 persen terhadap lebih dari 800 produk China bernilai sekitar 34 miliar dolar dijadwalkan berlaku mulai pukul 00.01 hari Jumat waktu Washington.
Juru bicara Kementerian Perdagangan China, Gao Feng mengatakan kepada wartawan hari Kamis (5/7) bahwa Beijing “tidak akan melepaskan tembakan pertama” dalam kemungkinan perang dagang dengan Washington. Tetapi ia menyatakan bahwa tidak akan ada pilihan lain bagi China kecuali membalas untuk membela kepentingan China dan rakyatnya.
“China tidak akan tunduk dalam menghadapi ancaman dan pemerasan,” ujar Gao. Ia memperingatkan bahwa tindakan Amerika “pada dasarnya menyerang rantai nilai dan pasokan global,” dan bahwa Amerika Serikat “melepaskan tembakan terhadap seluruh dunia termasuk Amerika sendiri.”
Gao juga menyatakan bahwa barang-barang bernilai sekitar 20 miliar dolar yang akan dikenai tarif oleh Amerika itu didukung oleh investor asing, termasuk sebagian besar dari Amerika sendiri. [uh]
