China dan Korea Selatan mengesampingkan masalah keberatan Beijing terhadap sistem anti misil AS untuk bergabung dalam pertemuan tahunan bank pinjaman yang didukung oleh China, Jumat (16/6) di pulau Jeju, Korea Selatan.
Menteri Keuangan China Xiao Jie dan mitranya dari India Arun Jaitley termasuk di antara mereka yang menghadiri pertemuan tahunan kedua Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) yang akan selesai akhir pekan ini.
Pejabat Korea Selatan mengatakan menteri keuangan kedua negara melakukan pembicaraan di sela-sela pertemuan tersebut dan menegaskan kembali hubungan ekonomi mereka yang kokoh, dan sepakat untuk melanjutkan kerja sama sebagai anggota pendiri AIIB.
Tidak jelas apakah pertemuan tersebut akan membuka jalan untuk memperbaiki hubungan yang lebih luas. Pejabat Korea Selatan menolak untuk mengatakan apakah para menteri tersebut membahas masalah misil tersebut, dengan alasan kesepakatan dengan pejabat China itu bersifat rahasia.
Korea Selatan dipilih untuk menjadi tuan rumah pertemuan tersebut sebelum Beijing mulai memprotes kesepakatan Seoul untuk mengizinkan sekutunya Amerika Serikat menempatkan komponen utama sistem THAAD atau Terminal High-Altitude Area Defense.
Korea Selatan dan AS mengatakan sistem ini diperlukan untuk mencegah kemungkinan serangan Korea Utara namun Beijing melihatnya sebagai ancaman terhadap keamanannya sendiri karena radar tersebut dapat mengintip jauh ke timur laut China. [as]