Menteri Perdagangan China Wang Shouwen mengatakan, Selasa (25/9), sulit untuk melanjutkan perundingan dagang Amerika-China berjalan sulit karena “Amerika menodongkan pisau ke leher China.”
Kapan perundingan dapat dimulai sepenuhnya akan bergantung pada ‘kemauan” Amerika kata Wang dalam konperensi pers, Reuters melaporkan.
Senin (24/9), AS mulai menerapkan tarif senilai $200 miliar atas barang-barang impor dari China. Pada hari yang sama, lain, China juga menerapkan tarif impor balasan terhadap sejumlah barang-barang AS, termasuk gas alam cair. Perang tarif antara AS dan China sudah menimbulkan keresahan pasar finansial global.
“Karena sekarang AS sudah mengadopsi langkah pembatasan perdagangan yang besar,…bagaimana perundingan bisa berlanjut?. Ini bukan negosiasi yang setara,” kata Wang.
Amerika telah menanggalkan sikap saling pengertian dengan China, kata Wang menambahkan. [al]