Calon presiden Amerika Hillary Clinton dan Donald Trump hari Rabu menuju negara-negara bagian yang harus mereka menangkan untuk unggul dalam pemilu 8 November.
Clinton berkampanye di negara bagian New Hampshire dengan bekas saingannya dalam pemilihan calon presiden Partai Demokrat, Senator asal Vermont, Bernie Sanders sementara ia berharap menarik simpati para pemilih muda yang tertarik dengan pencalonan Sanders selama kampanye berbulan-bulan yang akhirnya dimenangkan Clinton. Putri Clinton, Chelsea berkampanye untuk ibunya di negara bagian North Carolina dimana Clinton dan Trump, calon dari Partai Republik, telah berkali-kali tampil.
Ibu negara Michelle Obama tampil dalam iklan kampanye baru Clinton dan mengatakan kepada pemilih bahwa ia mendukung mantan menlu itu karena “Hillary akan menjadi presiden panutan anak-anak kita.” Obama tanpa menyebut nama dan kampanye Trump yang mencela Clinton mengatakan “anak-anak kita menyaksikan apapun yang kita lakukan dan orang yang kita pilih sebagai presiden punya kekuatan untuk membentuk hidup mereka selama tahun-tahun mendatang.”
Obama berkampanye untuk Clinton di negara bagian penting lain, Pennsylvania di bagian timur Amerika, tampil di dua kota terbesarnya, Philadelphia dan Pittsburgh.
Presiden Barack Obama, seorang pendukung kuat Clinton mengatakan kepada seorang pewawancara radio bahwa ia frustasi pemilih tidak mendukung Clinton sebagaimana yang diharapkannya. Ia mengatakan salah satu alasannya adalah Clinton adalah seorang perempuan di negara yang belum pernah memiliki presiden perempuan.
Trump, calon partai Republik, menuju Chicago kota terbesar ketiga di Amerika dan kubu pertahanan kuat Partai Demokrat dimana peluang Trump untuk menang sangat kecil. Tapi kemudian ia akan berkampanye di dua negara bagian yang diperebutkan dengan ketat di dekatnya, Iowa dan Wisconsin. [my/ds]